Jumat, 24 Agustus 2018

FUP...? kbps tidak sama dengan kBps

Media Berbagi Ilmu & Pengalaman Home » Internet » Pengertian Kuota FUP Dalam Sebuah Layanan Koneksi Internet Sabtu, 16 Maret 2013 Pengertian Kuota FUP Dalam Sebuah Layanan Koneksi Internet Anda yang berniat berlangganan sebuah layanan koneksi internet yang ditawarkan oleh sebuah ISP dan sedang mempelajari layanan mereka melalui situs resmi mereka atau iklan mereka di media masa mungkin akan menemukan sebuah singkatan yang cukup asing bagi anda yaitu FUP, apa sih yang dimaksud dengan FUP itu ? FUP adalah singkatan dari Fair Usage Policy, terjemahannya adalah kebijakan penggunaan wajar. Biasanya sebuah ISP itu memberlakukan kuota FUP pada layanan koneksi internet "unlimited" mereka, jadi walaupun namanya unlimited alias tanpa batas, tapi sebenarnya dibatasi juga yaitu dibatasi oleh kuota FUP. Sebagai contoh, layanan koneksi internet unlimited prabayar dari Smartfren Connex yang diberi nama Neo Regular menawarkan kecepatan download sampai dengan 512 kbps (kilobits per second) dengan harga Rp. 49.000,- untuk 30 hari seperti yang bisa anda lihat pada tabel di bawah ini (klik tabel untuk memperbesar) yang saya ambil dari situs resmi mereka per tanggal 16 Maret 2013. Menggiurkan bukan ? eit! tapi lihat dulu pada bagian FUP-nya, disitu ditulis FUP-nya adalah sebesar 2GB / 30 hari, itu artinya jika anda telah mencapai kuota FUP sebesar 2 GB atau dalam bahasa yang mudah dimengerti anda telah menggunakan pemakaian data sebesar 2 GB baik itu upload maupun download, maka kecepatan download anda akan turun menjadi sampai dengan 153 kbps (kilobits per second). Jadi layanan koneksi internet-nya tidak benar-benar unlimited karena masih ada yang membatasinya yaitu kuota FUP yang telah saya jelaskan di atas. Satu lagi yang harus anda ingat bahwa 153 kbps itu adalah 153 kilobits per second, dan bit tidak sama besarnya dengan byte, byte itu lebih besar dari bit, 1 byte itu sama dengan 8 bits. Jadi jika anda membayangkan bahwa dengan koneksi 153 kbps anda bisa men-download sebuah file dengan ukuran 1 MB (megabytes) / 1024 kB (kilobytes) dalam waktu 6.69 detik, anda salah karena 153 kbps (kilobits per second) itu sama dengan 19.12 kBps (kilobytes per second), perhatikan cara penulisan kbps dan kBps, b kecil (b) untuk bit dan b besar (B) untuk byte. Jadi untuk men-download file sebesar 1 MB dengan kecepatan koneksi internet 153 kbps anda membutuhkan waktu kurang lebih 53.55 detik. Posted at 07.36 Labels: Internet 28 komentar: AnonimJumat, 12 Juli 2013 05.54.00 WIB wah ternyata gitu ya gan, baru tau nih hehe. makasih infonya. AnonimMinggu, 28 Juli 2013 10.02.00 WIB Cara ngilanginnya gimana ya?

Kamis, 14 Juni 2018

KUPAT

SEJARAH KETUPAT

Adalah Sunan Kalijaga yang pertama kali memperkenalkan pada masyarakat Jawa.

Sunan Kalijaga membudayakan 2 kali BAKDA, yaitu bakda Lebaran dan bakda Kupat yang dimulai seminggu sesudah Lebaran.

Arti Kata Ketupat.

Dalam filosofi Jawa, ketupat memiliki makna khusus. Ketupat atau KUPAT merupakan kependekan dari Ngaku Lepat dan Laku Papat.
Ngaku lepat artinya mengakui kesalahan.
Laku papat artinya empat tindakan.

Ngaku Lepat.

Tradisi sungkeman menjadi implementasi ngaku lepat (mengakui kesalahan) bagi orang jawa.
Sungkeman mengajarkan pentingnya menghormati orang tua, bersikap rendah hati, memohon keikhlasan dan ampunan dari orang lain.

Laku Papat.

1. Lebaran.
2. Luberan.
3. Leburan.
4. Laburan.

Lebaran.
Sudah usai, menandakan berakhirnya waktu puasa.

Luberan.
Meluber atau melimpah, ajakan bersedekah untuk kaum miskin.
Pengeluaran zakat fitrah.

Leburan.
Sudah habis dan lebur. Maksudnya dosa dan kesalahan akan melebur habis karena setiap umat islam dituntut untuk saling memaafkan satu sama lain.

Laburan.
Berasal dari kata labur, dengan kapur yang biasa digunakan untuk penjernih air maupun pemutih dinding.
Maksudnya supaya manusia selalu menjaga kesucian lahir dan batinnya.

FILOSOFI KUPAT - LEPET

KUPAT
Kenapa mesti dibungkus janur?
Janur, diambil dari bahasa Arab " Ja'a nur " (telah datang cahaya ).
Bentuk fisik kupat yang segi empat ibarat hati manusia.
Saat orang sudah mengakui kesalahannya maka hatinya seperti kupat yang dibelah, pasti isinya putih bersih, hati yang tanpa iri dan dengki.
Kenapa? karena hatinya sudah dibungkus cahaya (ja'a nur).

LEPET
Lepet = silep kang rapet.
Mangga dipun silep ingkang rapet, mari kita kubur/tutup yang rapat.
Jadi setelah ngaku lepat, meminta maaf, menutup kesalahan yang sudah dimaafkan, jangan diulang lagi, agar persaudaraan semakin erat seperti lengketnya ketan dalam lepet.

Betapa besar peran para wali dalam memperkenalkan agama Islam. Umat muslim sudah seharusnya memuliakan budaya atau ajaran yang telah disampaikan para wali di Indonesia ini.

Inilah cikal bakal munculnya kalimat Mohon maaf lahir dan bathin, disaat 'Idul Fitri, serta lahirnya tradisi *halal bihalal* di Indonesia.

Semoga bermanfaat. Aamiin.